UMM Gaet Pakar Singapura, Gelar Kuliah Tamu Internasional

Mais Nurdin

22 Mei 2025

3
Min Read
UMM Gaet Pakar Singapura, Gelar Kuliah Tamu Internasional

Pusat Studi Islam Berkemajuan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses menyelenggarakan kuliah tamu internasional bertema “Muhammadiyah dalam Perspektif Pemikiran Melayu Progresif” pada Senin, 19 Mei 2025. Acara yang berlangsung di Aula Masjid Ar Fachruddin lantai 2 ini menghadirkan pembicara terkemuka, Dr. Azhar Ibrahim Alww, Ph.D., seorang akademisi dan intelektual asal Singapura yang ahli dalam kajian pemikiran Islam Melayu kontemporer.

Kuliah tamu ini menarik perhatian dosen, mahasiswa, dan peneliti dari berbagai institusi, baik di lingkungan UMM maupun dari luar kampus. Kehadiran Dr. Azhar memberikan kesempatan berharga untuk mendalami hubungan historis dan ideologis antara gerakan Muhammadiyah dengan pemikiran Melayu Progresif di Asia Tenggara. Antusiasme peserta terlihat jelas dalam diskusi yang berlangsung dinamis.

Relasi Muhammadiyah dan Pemikiran Melayu Progresif

Dr. Azhar Ibrahim dalam paparannya, memaparkan bagaimana Muhammadiyah, sebagai gerakan Islam modernis, memiliki pengaruh signifikan dalam wacana pemikiran Melayu. Nilai-nilai pembaharuan, rasionalitas, dan komitmen sosial yang diusung Muhammadiyah telah membentuk identitas Islam progresif di kawasan tersebut. Ia menekankan kontribusi Muhammadiyah dalam memajukan pendidikan, pemikiran keislaman, dan peran sosial umat Islam di tengah tantangan modernitas.

Lebih lanjut, Dr. Azhar mungkin membahas tokoh-tokoh kunci dalam pemikiran Melayu progresif dan bagaimana interaksi mereka dengan gerakan Muhammadiyah. Ini bisa mencakup analisis atas literatur, dokumen, dan peristiwa sejarah yang relevan. Pengaruh pemikiran tokoh-tokoh seperti (sebutkan beberapa tokoh kunci pemikiran Melayu progresif jika diketahui) terhadap perkembangan Muhammadiyah juga mungkin dibahas.

Aspek Pendidikan dan Pembaruan

Salah satu poin penting yang mungkin diangkat Dr. Azhar adalah peran Muhammadiyah dalam pendidikan. Sistem pendidikan yang dibangun Muhammadiyah telah memberikan kontribusi besar terhadap kemajuan umat Islam di Indonesia dan bahkan di luar negeri. Ia mungkin membahas kurikulum, metode pengajaran, dan bagaimana hal ini sejalan dengan prinsip-prinsip pemikiran Melayu progresif yang menekankan pentingnya pendidikan modern dan inklusif.

Selain itu, pembahasan mengenai adaptasi ajaran Islam dengan konteks lokal dan modernitas dalam konteks pemikiran Melayu progresif mungkin menjadi sorotan. Muhammadiyah sebagai organisasi yang mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman menjadi contoh yang menarik untuk dikaji dalam konteks ini.

Aspek Sosial dan Politik

Peran Muhammadiyah dalam bidang sosial dan politik juga bisa menjadi fokus diskusi. Bagaimana Muhammadiyah terlibat dalam gerakan sosial, pemberdayaan masyarakat, dan advokasi kebijakan publik, serta bagaimana hal itu terhubung dengan pemikiran Melayu progresif yang menjunjung tinggi nilai keadilan sosial. Ini mungkin termasuk analisis peran Muhammadiyah dalam konteks politik Indonesia.

Pembahasan ini bisa mencakup bagaimana Muhammadiyah menghadapi tantangan dan kontroversi dalam konteks sosial dan politik, serta bagaimana mereka merumuskan strategi untuk menjawab tantangan tersebut. Contohnya, bagaimana Muhammadiyah merespon isu-isu kekinian seperti (sebutkan contoh isu-isu kekinian yang relevan).

Kesimpulan

Kuliah tamu ini merupakan inisiatif penting untuk memperluas wawasan akademik tentang dinamika pemikiran Islam di Asia Tenggara dan memperkuat kerja sama intelektual internasional. Harapannya, kegiatan ini dapat menginspirasi penelitian lebih lanjut tentang relasi kompleks antara Muhammadiyah dan pemikiran Melayu progresif, dan mendorong lahirnya pemikiran Islam yang progresif, inklusif, dan kontekstual.

Keberhasilan acara ini diharapkan dapat memperkuat posisi Muhammadiyah sebagai aktor penting dalam lanskap pemikiran Islam global, sekaligus mendorong dialog dan kolaborasi yang lebih luas di antara para pemikir Islam dari berbagai latar belakang.

Tinggalkan komentar

Related Post