Skripsi Jokowi Diuji Forensik: Mesin Ketik Pica Ungkap Misteri

Mais Nurdin

24 Mei 2025

2
Min Read
Skripsi Jokowi Diuji Forensik: Mesin Ketik Pica Ungkap Misteri

Polisi telah menyelesaikan uji laboratorium forensik (labfor) terhadap dugaan ijazah palsu Presiden Jokowi. Pemeriksaan meliputi skripsi Jokowi di Universitas Gadah Mada (UGM) dan ijazah Sarjana Kehutanannya.

Skripsi Jokowi berjudul “Studi tentang Kayu Lapis pada Pemakaian Akhir di Kotamadya Surakarta”. Puslabfor membandingkan skripsi tersebut dengan karya tulis mahasiswa senior dan junior Jokowi. meliputi jenis mesin tik yang digunakan.

Pada masa penulisan skripsi Jokowi, terdapat dua jenis mesin tik umum: Pica dan . Mesin tik Pica menghasilkan 10 huruf per inci dan berbeda dengan font digital modern. Hasil labfor menunjukkan skripsi Jokowi menggunakan mesin tik Pica.

Lembar pengesahan skripsi, menurut hasil labfor, dicetak menggunakan handpress letterpress, yang menghasilkan tekstur tulisan tidak rata atau cekung jika diraba. Hal ini sesuai dengan keterangan pemilik percetakan pada masa itu.

Detail Hasil Uji Labfor Skripsi

Pengujian labfor dilakukan secara menyeluruh, dari Bab I hingga akhir skripsi. Kesimpulannya, tidak ditemukan bukti penggunaan alat cetak selain mesin tik Pica dan handpress letterpress. Ini menguatkan kesesuaian antara hasil labfor dan keterangan saksi dari percetakan.

Hasil uji labfor juga menunjukkan keaslian ijazah Sarjana Kehutanan Jokowi. Ijazah asli dengan nomor 1120 atas nama Joko Widodo, NIM 1681KT, tertanggal 5 November 1985, telah diperiksa.

Ijazah dan Pembanding

Ijazah tersebut dibandingkan dengan ijazah tiga rekan Jokowi di UGM. Proses meliputi bahan kertas, pengamanan kertas, teknik cetak, tinta tulisan tangan, cap stempel, dan tinta tanda tangan dekan dan rektor.

Pemeriksaan mencakup berbagai aspek keamanan dan teknik percetakan pada masa itu. Detail analisis ini penting untuk memastikan keaslian dokumen dan membandingkannya dengan standar percetakan pada era tersebut.

Hasil uji labfor menyimpulkan bahwa ijazah Jokowi identik dengan ijazah pembanding. Ini semakin memperkuat kesimpulan bahwa tidak ada unsur pemalsuan dalam dokumen tersebut.

Kesimpulan dan Implikasi

Kesimpulan akhir dari seluruh proses uji labfor adalah skripsi dan ijazah Jokowi dinyatakan asli dan tidak terdapat unsur pemalsuan. Temuan ini diharapkan dapat mengakhiri spekulasi terkait keaslian dokumen Presiden Jokowi.

Proses investigasi yang teliti dan detail ini menunjukkan komitmen penegak hukum dalam menangani isu penting ini. Transparansi dalam penyampaian hasil uji labfor juga penting untuk menjaga kepercayaan publik.

Ke depannya, diharapkan masyarakat lebih bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi, terutama yang belum terverifikasi kebenarannya. Penting untuk selalu mengacu pada sumber informasi yang terpercaya dan kredibel.

Tinggalkan komentar

Related Post