• Sepak Bola
  • budaya
  • ekonomi
  • koperasi desa
  • Liga Champions
  • politik
  • strategi pemasaran
NewsFior.com
Advertisement
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Sport
  • Teknologi
No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Sport
  • Teknologi
No Result
View All Result
NewsFior.com
No Result
View All Result
Home Bisnis

IFG Prioritaskan Ketahanan Pangan: Lindungi Petani dari Risiko Gagal Panen

Mais Nurdin by Mais Nurdin
14 Juli 2025
in Bisnis
Reading Time: 2 mins read
0
IFG Prioritaskan Ketahanan Pangan Lindungi Petani dari Risiko Gagal Panen
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Indonesia Financial Group (IFG), holding BUMN di sektor asuransi, penjaminan, dan investasi, memainkan peran kunci dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Komitmen ini diwujudkan melalui program perlindungan risiko bagi petani Indonesia, terutama melalui anak perusahaannya, PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo).

Salah satu program unggulan Jasindo adalah Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP). Program ini dirancang untuk melindungi petani padi dari berbagai risiko, mulai dari gagal panen akibat bencana alam hingga serangan hama penyakit. Hingga akhir 2024, AUTP telah melindungi hampir 500 ribu petani di lebih dari 278 ribu hektar lahan pertanian di seluruh Indonesia.

Sukses AUTP terlihat jelas di Jawa Barat. Sekitar 90 ribu hektar sawah telah diasuransikan, dengan total klaim mencapai Rp10,8 miliar yang telah disalurkan kepada 272 kelompok tani. Kabupaten Karawang menjadi wilayah dengan cakupan perlindungan terbesar, menunjukkan dampak positif program ini di tingkat lokal.

Daftar Isi

Toggle
  • Peran Strategis IFG dalam Ketahanan Pangan
    • Tantangan yang Dihadapi Petani dan Solusi IFG
  • Kontribusi IFG untuk Pembangunan Berkelanjutan
    • Pentingnya Literasi Asuransi Pertanian

Peran Strategis IFG dalam Ketahanan Pangan

Partisipasi IFG dalam AUTP selaras dengan cita-cita pemerintah untuk mencapai swasembada pangan dan kemandirian ekonomi nasional. Dengan melindungi petani dari risiko finansial, program ini mendorong keberlanjutan produksi pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Keberhasilan program ini tidak hanya terukur dari luas lahan dan jumlah petani yang terlindungi, tetapi juga dari dampaknya terhadap peningkatan produksi pangan. Dengan adanya jaminan asuransi, petani merasa lebih aman untuk berinvestasi dan mengembangkan usaha pertanian mereka.

Tantangan yang Dihadapi Petani dan Solusi IFG

Petani Indonesia menghadapi berbagai tantangan, termasuk perubahan iklim yang menyebabkan cuaca ekstrem, serangan hama dan penyakit, serta fluktuasi harga komoditas. Kondisi ini membuat usaha tani menjadi sangat rentan terhadap kerugian finansial.

IFG, melalui Jasindo, memberikan solusi konkrit dengan menyediakan perlindungan asuransi komprehensif. AUTP bukan hanya sekadar menanggung kerugian, tetapi juga mendorong petani untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan usaha tani mereka.

Selain memberikan proteksi, Jasindo juga aktif melakukan edukasi dan literasi asuransi pertanian kepada masyarakat. Tim khusus diterjunkan ke lapangan untuk memberikan pemahaman dan bimbingan kepada para petani tentang manfaat dan mekanisme asuransi.

Kontribusi IFG untuk Pembangunan Berkelanjutan

IFG tidak hanya berperan sebagai institusi keuangan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan nasional. Komitmen perusahaan untuk mendukung ketahanan pangan sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya dalam hal pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Denny S. Adji, Sekretaris Perusahaan IFG, menyatakan bahwa ketahanan pangan merupakan fondasi kemandirian bangsa. IFG berperan aktif mendukung upaya pemerintah untuk mencapai swasembada pangan dan ketahanan nasional yang berkelanjutan.

Melalui program-program seperti AUTP, IFG berkontribusi pada pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Perusahaan tidak hanya melindungi petani dari risiko, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian.

Pentingnya Literasi Asuransi Pertanian

Salah satu kunci keberhasilan program asuransi pertanian adalah peningkatan literasi di kalangan petani. Banyak petani yang belum memahami manfaat dan mekanisme asuransi, sehingga ragu untuk mengikutinya.

Oleh karena itu, upaya edukasi dan sosialisasi sangat penting untuk meningkatkan partisipasi petani dalam program asuransi. Jasindo berkomitmen untuk terus meningkatkan literasi asuransi pertanian melalui berbagai program edukasi yang inovatif dan mudah dipahami.

Dengan semakin banyaknya petani yang memahami dan memanfaatkan asuransi pertanian, ketahanan pangan nasional akan semakin terjamin. IFG berharap dapat terus memperluas cakupan program asuransi dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan sektor pertanian di Indonesia.

Tags: ekonomiinvestasikeuangansosialstrategi
Mais Nurdin

Mais Nurdin

Mais Nurdin, yang dikenal sebagai Bung Mais, adalah seorang SEO Specialis dan praktisi teknologi pendidikan di Indonesia. Ia aktif menyediakan sumber daya pendidikan melalui platform digital BungMais.com. Selain itu, Bung Mais juga memiliki kanal YouTube yang berfokus pada tutorial seputar Blogspot, WordPress, Google AdSense, YouTube, SEO, HTML, dan bisnis online. Melalui kanal ini, ia berbagi tips dan trik untuk membantu blogger pemula dan pelaku bisnis digital mengembangkan keterampilan mereka. Dengan pengalaman luas di bidang pendidikan dan literasi digital, Bung Mais berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pemanfaatan teknologi dan penyediaan materi pembelajaran yang mudah diakses.

Stay Connected test

  • 23.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
AHM Resmi Meluncurkan Dua Kendaraan Listrik Terbaru Honda ICON e dan CUV e

AHM Resmi Meluncurkan Dua Kendaraan Listrik Terbaru: Honda ICON e: dan CUV e:

Timnas Indonesia Disanksi FIFA Jelang Duel Krusial Lawan China

Timnas Indonesia Disanksi FIFA Jelang Duel Krusial Lawan China

Raih Liburan Impian Tanpa Kantong Bolong 8 Tips Cermat Pakai PayLater

Raih Liburan Impian Tanpa Kantong Bolong: 8 Tips Cermat Pakai PayLater

Harga Hyundai Creta Terbaru Varian Termurah Rp 297 Juta Pecinta Otomotif Wajib Tahu

Harga Hyundai Creta Terbaru: Varian Termurah Rp 297 Juta, Pecinta Otomotif Wajib Tahu

Lonjakan Harga Bitcoin ke Rp1,68 Miliar Likuidasi Taruhan Turun Rp6,4 Triliun

Lonjakan Harga Bitcoin ke Rp1,68 Miliar Likuidasi Taruhan Turun Rp6,4 Triliun

0
Nilai Transaksi Kripto RI Tembus Rp32,45 Triliun di Maret 2025

Nilai Transaksi Kripto RI Tembus Rp32,45 Triliun di Maret 2025

0
all new terios min

Video: Kelemahan dan Kelebihan All New Terios

0
Nissan Mitsubishi keicar min

Aliansi Nissan-Mitsubishi Luncurkan Livina Versi Mungil

0
Tiga Jurnalis Antara Raih Prestisius KSAU Awards 2025

Tiga Jurnalis Antara Raih Prestisius KSAU Awards 2025

Mentan Dorong Produksi Gandum dan Kedelai Nasional Meroket

Mentan Dorong Produksi Gandum dan Kedelai Nasional Meroket

Dukung Prabowo DPR Dorong Inovasi GovTech Anti Korupsi

Dukung Prabowo, DPR Dorong Inovasi GovTech Anti Korupsi

Menperin Pacu Ekspor dan Daya Saing Industri Otomotif Nasional

Menperin Pacu Ekspor dan Daya Saing Industri Otomotif Nasional

Recent News

Tiga Jurnalis Antara Raih Prestisius KSAU Awards 2025

Tiga Jurnalis Antara Raih Prestisius KSAU Awards 2025

0
Mentan Dorong Produksi Gandum dan Kedelai Nasional Meroket

Mentan Dorong Produksi Gandum dan Kedelai Nasional Meroket

0
Dukung Prabowo DPR Dorong Inovasi GovTech Anti Korupsi

Dukung Prabowo, DPR Dorong Inovasi GovTech Anti Korupsi

0
Menperin Pacu Ekspor dan Daya Saing Industri Otomotif Nasional

Menperin Pacu Ekspor dan Daya Saing Industri Otomotif Nasional

0
  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Term of Service
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi

© 2025 PT PENA DATA MEDIA All right reserved

No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Sport
  • Teknologi

© 2025 PT PENA DATA MEDIA All right reserved