Dorong Industri Dalam Negeri: Wajibkan Produksi Tray MBG Lokal

Mais Nurdin

21 Mei 2025

3
Min Read
Dorong Industri Dalam Negeri: Wajibkan Produksi Tray MBG Lokal

Pemerintah melalui Program Makan Bergizi Gratis (MBG) semakin serius melibatkan dalam negeri. Langkah terbaru berfokus pada penggunaan wadah makan atau tray dalam distribusi makanan bergizi kepada penerima manfaat.

Ketua Dewan Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, menekankan komitmen pemerintah untuk menggunakan tray produksi lokal. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers setelah pertemuan dengan Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan pada 19 Maret . Penggunaan produk dalam negeri ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi ketergantungan pada impor dan sekaligus mendorong pertumbuhan domestik.

Luhut dengan tegas melarang penggunaan tray impor dalam program MBG. Ia menginstruksikan agar semua dapur MBG menggunakan tray produksi lokal. Hal ini penting untuk memastikan program dan menciptakan lapangan kerja di dalam negeri. Pengawasan ketat akan dilakukan untuk memastikan kepatuhan terhadap kebijakan ini.

Pentingnya Penggunaan Produk Lokal dalam MBG

Keputusan pemerintah untuk menggunakan tray produksi dalam negeri bukan hanya sekedar kebijakan, melainkan untuk memperkuat nasional. Dengan memberikan prioritas pada produk lokal, pemerintah berharap dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan mengurangi defisit neraca perdagangan.

Selain itu, penggunaan produk lokal juga dapat mendukung pertumbuhan kecil dan menengah (IKM) yang berperan penting dalam perekonomian . Pemerintah berencana memberikan pelatihan dan pendampingan kepada IKM untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi mereka agar mampu memenuhi kebutuhan program MBG.

Arief Anshory Yusuf, anggota DEN dan ahli kemiskinan, turut menyoroti pentingnya pengawasan ketat terhadap pelaksanaan MBG. Ia menekankan perlunya memastikan tidak ada kebocoran atau penyelewengan dalam pengadaan bahan-bahan, termasuk tray. Transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci keberhasilan program ini.

Dampak Positif Penggunaan Tray Lokal

Penggunaan tray lokal dalam program MBG akan memberikan banyak dampak positif. Selain mendorong pertumbuhan ekonomi domestik, hal ini juga dapat meningkatkan kualitas produk lokal karena adanya permintaan yang tinggi.

dalam negeri akan terpacu untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas produknya agar dapat bersaing. Hal ini akan meningkatkan daya saing produk di pasar domestik maupun internasional.

Lebih jauh lagi, penggunaan produk lokal juga dapat meningkatkan citra dan kebanggaan nasional. Program MBG bukan hanya tentang pemenuhan kebutuhan gizi, tetapi juga tentang dan peningkatan .

Aspek Lain dari Program MBG

Program MBG di bulan menerapkan sistem pengemasan yang berbeda. Makanan dibagikan dalam kantong yang harus dikembalikan keesokan harinya untuk ditukar dengan kantong baru yang berisi makanan. Sistem ini tidak hanya mengurangi sampah, tetapi juga mendisiplinkan siswa.

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menjelaskan bahwa sistem ini selain , juga bertujuan untuk menumbuhkan kebiasaan baik dan tanggung jawab pada anak-anak. Program MBG dirancang untuk memberikan manfaat yang holistik, baik dari segi gizi maupun karakter.

Keberhasilan program MBG sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat. Dengan komitmen dan pengawasan yang ketat, program ini diharapkan dapat mencapai tujuannya untuk meningkatkan gizi anak-anak Indonesia serta mendorong perekonomian nasional.

Tinggalkan komentar

Related Post