Libur panjang Tahun Baru Islam 1447 H yang jatuh pada tanggal 27-29 Juni 2025 telah meningkatkan volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabodetabek secara signifikan. Data dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk menunjukkan lonjakan yang cukup drastis dibandingkan hari biasa.
Pada H-1 libur panjang (26 Juni 2025), tercatat sebanyak 189.434 kendaraan meninggalkan Jabodetabek. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 44,1% dibandingkan volume lalu lintas normal. Lonjakan ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk berlibur di luar kota selama periode libur panjang tersebut.
Distribusi Arus Lalu Lintas
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono, menjelaskan bahwa data tersebut merupakan akumulasi dari empat Gerbang Tol (GT) utama. Keempat GT tersebut adalah Cikupa (arah Merak), Ciawi (arah Puncak), Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan Kalihurip Utama (arah Bandung).
Sebagian besar kendaraan, yaitu 93.949 unit (49,6%), menuju arah Trans Jawa dan Bandung. Hal ini menunjukkan popularitas destinasi wisata di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat selama periode liburan ini. Arah Merak menyumbang 51.983 kendaraan (27,5%), sementara arah Puncak tercatat 43.502 kendaraan (23%).
Detail Arus Lalu Lintas Menuju Beberapa Destinasi
Lebih detail, arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama mencatat 49.283 kendaraan, naik 94,4% dari lalu lintas normal. Sementara itu, arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama mencapai 44.666 kendaraan, meningkat sebesar 64,8% dari kondisi normal. Gabungan arus menuju Trans Jawa dan Bandung mencapai 93.949 kendaraan, atau naik 79,1% dibandingkan hari biasa.
Arus lalu lintas menuju Merak melalui GT Cikupa mencapai 51.983 kendaraan, naik 9,1% dari lalu lintas normal. Sedangkan, arah Puncak melalui GT Ciawi mencatat 43.502 kendaraan, meningkat 38,6% dari kondisi normal. Perbedaan persentase peningkatan ini mengindikasikan faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan destinasi liburan, seperti jarak tempuh, aksesibilitas, dan daya tarik wisata.
Antisipasi dan Imbauan Jasa Marga
Menanggapi lonjakan lalu lintas ini, Jasa Marga memberikan beberapa imbauan penting kepada pengguna jalan. Pertama, manfaatkan diskon tarif tol 20% di 12 ruas tol strategis selama periode libur Tahun Baru Islam 1447 H (27-29 Juni 2025).
Kedua, pengguna jalan dihimbau untuk mempersiapkan perjalanan dengan matang. Pastikan kondisi kendaraan prima, cek ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), dan saldo uang elektronik yang cukup. Istirahatlah di rest area jika merasa lelah dan patuhi rambu-rambu lalu lintas serta arahan petugas.
Ketiga, manfaatkan aplikasi Travoy untuk memantau kondisi lalu lintas secara *real-time* melalui CCTV di jalan tol. Dengan persiapan yang matang dan mematuhi peraturan lalu lintas, diharapkan perjalanan liburan dapat berlangsung aman, nyaman, dan lancar.
Peningkatan jumlah kendaraan yang signifikan ini juga mencerminkan tren perjalanan wisata domestik yang semakin meningkat. Pemerintah dan pihak terkait perlu terus meningkatkan infrastruktur dan layanan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas, terutama selama periode liburan panjang.
Selain itu, penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang memengaruhi pilihan destinasi wisata dapat membantu pemerintah dalam merencanakan pengembangan destinasi wisata dan infrastruktur pendukungnya agar lebih merata dan efektif.
Tinggalkan komentar