Kerja Sama Gas Domestik PLN dan Presiden Prabowo di IPA Convex 2025

Mais Nurdin

24 Mei 2025

4
Min Read
Kerja Sama Gas Domestik PLN dan Presiden Prabowo di IPA Convex 2025

PT PLN (Persero) berkomitmen memperkuat ketahanan nasional dan mendorong transisi . Langkah nyata ditunjukkan melalui penandatanganan lima kerja sama strategis pemanfaatan gas domestik di IPA Convex , Tangerang. Kelima kerja sama ini disaksikan langsung oleh Presiden Republik , Prabowo Subianto, menandakan pentingnya langkah ini bagi swasembada .

Presiden Prabowo menekankan urgensi pengelolaan potensi gas dalam negeri. masih bergantung pada impor energi, menghabiskan hampir 40 miliar dolar AS setiap tahunnya. Dana tersebut seharusnya bisa dialokasikan untuk sektor-sektor penting seperti , kesehatan, dan pengentasan kemiskinan. Ini adalah yang signifikan dan harus segera diatasi.

Hal senada disampaikan Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Ia menyoroti disparitas antara kebutuhan dan produksi nasional. Kebutuhan mencapai 1,6 juta barel per hari, sementara produksi hanya 580 ribu barel per hari. Defisit ini, ditambah dengan kebutuhan gas, menyebabkan impor dan gas mencapai US$ 35–40 miliar per tahun.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari jangka panjang PLN untuk mencapai kemandirian energi. PLN berupaya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar impor dan mengoptimalkan pemanfaatan gas dalam negeri untuk operasional pembangkit listrik. Ini akan memperkuat ketahanan energi sekaligus mendorong pertumbuhan dan menciptakan lapangan kerja.

PLN menyadari pentingnya kolaborasi antar sektor untuk membangun ekosistem energi yang tangguh, efisien, dan berdaya saing . Kerja sama ini juga meliputi aspek , , dan regulasi untuk mempercepat terwujudnya net zero emissions di . Komitmen ini sejalan dengan upaya dalam mengurangi emisi karbon dan mengatasi perubahan iklim.

Detail Kerja Sama Strategis PLN di IPA Convex :

Kerja sama yang terjalin mencakup berbagai aspek, mulai dari penyediaan gas untuk pembangkit listrik hingga optimalisasi sumber daya domestik. Berikut detailnya:

Kerja Sama dengan Kontraktor Masela PSC

  • Memorandum of Agreement (MoA) dengan Kontraktor Masela PSC (INPEX Masela Ltd., PT Pertamina Hulu Energi Masela, dan Petronas Masela Sdn. Bhd) untuk pemanfaatan Liquid Natural Gas (LNG) dari proyek Abadi LNG. Kesepakatan ini menjamin pasokan gas yang stabil dan andal untuk pembangkit listrik PLN. Proyek ini juga diharapkan dapat meningkatkan daya saing Indonesia dalam energi .
  • Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG)

  • Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan PT Pertamina EP untuk pasokan gas sebesar 12 MMSCFD bagi PLTGU Muara Tawar. Pasokan gas ini akan memastikan operasional PLTGU Muara Tawar berjalan optimal dan memenuhi kebutuhan listrik di wilayah tersebut. Keamanan pasokan energi menjadi prioritas utama dalam kerja sama ini.
  • Kesepakatan dengan Pertamina East Kalimantan untuk penyediaan gas sebesar 36 BBTUD ke pembangkit di Tanjung Batu dan Bontang. Kerja sama ini memperkuat komitmen PLN dalam memanfaatkan potensi gas di Kalimantan untuk memenuhi kebutuhan energi di wilayah tersebut. Ini menunjukan sinergi BUMN dalam pengembangan energi.
  • Pasokan gas 0,4 BBTUD dari PT Imbang Tata Alam untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Riau. Kesepakatan ini memastikan keandalan pasokan listrik di Riau, mendukung pertumbuhan dan pembangunan di wilayah tersebut. PLN berupaya menjangkau seluruh wilayah Indonesia dengan pasokan listrik yang andal dan terjangkau.
  • Kelima kerja sama ini merupakan langkah strategis PLN dalam mencapai target kemandirian energi. Dengan memanfaatkan potensi gas domestik secara maksimal, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada impor dan menghemat devisa negara. Upaya ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja.

    Ke depan, PLN akan terus berupaya meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak untuk mempercepat transisi energi dan mencapai target net zero emissions. Komitmen ini tidak hanya penting bagi Indonesia, tetapi juga berkontribusi pada upaya global dalam mengatasi perubahan iklim.

    Tinggalkan komentar

    Related Post