Aktor Lee Je Hoon dikenal luas berkat perannya dalam drama-drama Korea dengan rating tinggi. Hampir setiap proyek yang ia bintangi selalu sukses menarik perhatian penonton. Kepopulerannya semakin melejit lewat drama-drama seperti Taxi Driver dan Signal, serta yang terbaru, The Art of Negotiation.
Baru-baru ini, Lee Je Hoon menghiasi sampul majalah Elle edisi Juni. Dalam wawancara bersama majalah tersebut, ia membahas kesibukannya yang padat. Uniknya, ia justru menikmati kesibukan tersebut, mengatakan bahwa ia merasa lebih berenergi setelah menyelesaikan satu proyek dan langsung memulai proyek lainnya.
Lee Je Hoon, yang juga dikenal sebagai lawan main Chae Soo Bin dalam drama Where The Stars Land, mengungkapkan filosofi hidupnya. Ia percaya bahwa peluang akan datang bagi mereka yang berani bertindak dan mengejar mimpi. Ia bertekad untuk terus bermimpi dan berusaha meraihnya, meskipun hanya sedikit demi sedikit.
Kesibukan dan Mimpi Lee Je Hoon
Meskipun jadwalnya padat dengan berbagai proyek drama dan film, Lee Je Hoon, pemenang Best Actor di MBC Drama Awards 2024, mengungkapkan keinginannya untuk berlibur ke New York. Ia membayangkan menjelajahi jalanan kota dan mengunjungi teater-teater independen di sana. Ini menunjukkan sisi pribadinya yang tetap menghargai waktu untuk relaksasi dan eksplorasi.
Di luar dunia akting, Lee Je Hoon memiliki hobi yang selaras dengan profesinya: menonton film. Ia gemar menikmati film baik di bioskop maupun di rumah, dan ia juga tertarik pada proses produksi film, sering menonton konten behind the scene melalui DVD atau platform streaming. Ini menunjukkan betapa besar dedikasi dan ketertarikannya pada dunia perfilman.
Saat ini, Lee Je Hoon disibukkan dengan promosi film terbarunya, Big Deal, sekaligus terlibat dalam syuting Signal Season 2 dan Taxi Driver Season 3. Ketiga proyek tersebut menunjukan range perannya yang luas dan konsistensinya dalam menghiasi layar kaca maupun layar lebar.
Film Big Deal: Sebuah Kisah di Tengah Krisis
Lee Je Hoon juga bercerita tentang film Big Deal yang akan tayang pada 30 Mei. Ia berharap film ini akan menarik perhatian penonton, terutama karena genre film seperti ini masih jarang di Korea Selatan. Ia juga menambahkan bahwa generasi muda yang belum mengalami krisis keuangan Asia 1997 mungkin akan menganggap film ini menarik karena dapat membandingkan masa lalu dan masa kini.
Big Deal menceritakan tentang dua tokoh dengan kepribadian yang sangat berbeda, Pyo Jong Rok dan Choi In Bum, yang harus menghadapi situasi yang sama di tengah krisis IMF 1997. Lee Je Hoon memerankan Choi In Bum, seorang yang memiliki tujuan jelas dan ambisius. Ia menggambarkan karakternya sebagai seseorang yang percaya bahwa perusahaan investasi global adalah tempatnya dan ia harus mencapai tujuan perusahaan apapun caranya.
Choi In Bum digambarkan sebagai sosok yang percaya bahwa kesuksesan hanya bisa diraih dengan menjadi pemenang. Karakter ini memberikan gambaran menarik tentang ambisi dan perjuangan di tengah gejolak ekonomi. Film ini diharapkan dapat memberikan wawasan menarik tentang tantangan ekonomi dan perjuangan individu di tengah krisis.
Secara keseluruhan, kesuksesan Lee Je Hoon tidak hanya ditentukan oleh bakat aktingnya, tetapi juga etos kerjanya yang tinggi dan semangatnya dalam mengejar mimpi. Ia merupakan contoh aktor yang berdedikasi dan terus berkembang dalam industri perfilman Korea Selatan.
Tinggalkan komentar