• Sepak Bola
  • budaya
  • ekonomi
  • koperasi desa
  • Liga Champions
  • politik
  • strategi pemasaran
NewsFior.com
Advertisement
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Sport
  • Teknologi
No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Sport
  • Teknologi
No Result
View All Result
NewsFior.com
No Result
View All Result
Home News

Presiden Prabowo: Dua Kategori PNS Tak Terima Gaji ke-13

Mais Nurdin by Mais Nurdin
14 Juli 2025
in News
Reading Time: 2 mins read
0
Presiden Prabowo Dua Kategori PNS Tak Terima Gaji ke 13
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Presiden Prabowo Subianto telah menandatangani Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2025 tentang gaji ke-13 PNS. Peraturan ini merinci kategori PNS yang berhak dan tidak berhak menerima gaji ke-13.

PNS yang berhak menerima gaji ke-13 dari APBN akan mendapatkan komponen berikut: gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, tunjangan jabatan/umum, dan tunjangan kinerja sesuai pangkat dan jabatan.

Sementara itu, gaji ke-13 yang bersumber dari APBD mencakup: gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, tunjangan jabatan/umum, dan tambahan penghasilan maksimal satu bulan gaji.

Daftar Isi

Toggle
  • Kategori PNS yang Tidak Berhak Menerima Gaji ke-13
  • Rincian Gaji Pokok PNS Berdasarkan Golongan
    • Golongan I
    • Golongan II
    • Golongan III
    • Golongan IV

Kategori PNS yang Tidak Berhak Menerima Gaji ke-13

Terdapat dua kategori PNS yang tidak akan menerima gaji ke-13: PNS yang sedang cuti di luar tanggungan negara dan PNS yang sedang menjalankan tugas di luar instansi pemerintah, baik di dalam maupun luar negeri.

Perlu dicatat bahwa nominal gaji pokok PNS untuk gaji ke-13 yang bersumber dari APBN maupun APBD adalah sama. Berikut rinciannya berdasarkan golongan:

Rincian Gaji Pokok PNS Berdasarkan Golongan

Golongan I

Golongan Ia: Rp1.685.700 hingga Rp2.522.600. Rentang gaji ini mencerminkan perbedaan masa kerja dan kinerja individu.

Golongan Ib: Rp1.840.800 hingga Rp2.670.700. Besarnya gaji juga dipengaruhi oleh tingkat pendidikan dan kualifikasi.

Golongan Ic: Rp1.918.700 hingga Rp2.783.700. Sistem penggajian PNS dirancang untuk memberikan penghargaan atas pengalaman kerja.

Golongan Id: Rp1.999.900 hingga Rp2.901.400. Sistem ini juga mempertimbangkan kontribusi dan tanggung jawab masing-masing PNS.

Golongan II

Golongan IIa: Rp2.184.000 hingga Rp3.633.400. Besarnya gaji mencerminkan jenjang karir dan kompleksitas tugas.

Golongan IIb: Rp2.385.000 hingga Rp3.797.500. Gaji juga disesuaikan dengan beban kerja dan tanggung jawab yang diemban.

Golongan IIc: Rp2.485.900 hingga Rp3.958.200. Sistem ini bertujuan untuk memberikan kesejahteraan yang layak bagi PNS.

Golongan IId: Rp2.591.000 hingga Rp4.125.600. Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan PNS.

Golongan III

Golongan IIIa: Rp2.785.700 hingga Rp4.575.200. Sistem penggajian yang transparan dan akuntabel.

Golongan IIIb: Rp2.903.600 hingga Rp4.768.800. Gaji PNS disesuaikan dengan standar hidup.

Golongan IIIc: Rp3.026.400 hingga Rp4.970.500. Sistem ini bertujuan untuk menarik dan mempertahankan talenta terbaik.

Golongan IIId: Rp3.154.400 hingga Rp5.180.700. Gaji PNS merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Golongan IV

Golongan IVa: Rp3.287.800 hingga Rp5.399.900. Gaji PNS di Golongan IV mencerminkan posisi dan tanggung jawab yang tinggi.

Golongan IVb: Rp3.426.900 hingga Rp5.628.300. Sistem ini bertujuan untuk memberikan insentif bagi PNS yang berkinerja baik.

Golongan IVc: Rp3.571.900 hingga Rp5.866.400. Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan PNS secara berkala.

Golongan IVd: Rp3.723.000 hingga Rp6.114.500. Penggajian PNS didasarkan pada prinsip keadilan dan transparansi.

Golongan IVe: Rp3.880.400 hingga Rp6.373.200. Gaji PNS juga berperan dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Informasi di atas diharapkan bermanfaat bagi seluruh PNS. Perlu diingat bahwa angka-angka yang tercantum merupakan gaji pokok dan belum termasuk tunjangan-tunjangan lainnya. Besaran tunjangan akan bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk lokasi penugasan dan masa kerja.

Tags: 2025ekonomikarirpengaruhtim
Mais Nurdin

Mais Nurdin

Mais Nurdin, yang dikenal sebagai Bung Mais, adalah seorang SEO Specialis dan praktisi teknologi pendidikan di Indonesia. Ia aktif menyediakan sumber daya pendidikan melalui platform digital BungMais.com. Selain itu, Bung Mais juga memiliki kanal YouTube yang berfokus pada tutorial seputar Blogspot, WordPress, Google AdSense, YouTube, SEO, HTML, dan bisnis online. Melalui kanal ini, ia berbagi tips dan trik untuk membantu blogger pemula dan pelaku bisnis digital mengembangkan keterampilan mereka. Dengan pengalaman luas di bidang pendidikan dan literasi digital, Bung Mais berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pemanfaatan teknologi dan penyediaan materi pembelajaran yang mudah diakses.

Stay Connected test

  • 23.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
AHM Resmi Meluncurkan Dua Kendaraan Listrik Terbaru Honda ICON e dan CUV e

AHM Resmi Meluncurkan Dua Kendaraan Listrik Terbaru: Honda ICON e: dan CUV e:

Timnas Indonesia Disanksi FIFA Jelang Duel Krusial Lawan China

Timnas Indonesia Disanksi FIFA Jelang Duel Krusial Lawan China

Raih Liburan Impian Tanpa Kantong Bolong 8 Tips Cermat Pakai PayLater

Raih Liburan Impian Tanpa Kantong Bolong: 8 Tips Cermat Pakai PayLater

Harga Hyundai Creta Terbaru Varian Termurah Rp 297 Juta Pecinta Otomotif Wajib Tahu

Harga Hyundai Creta Terbaru: Varian Termurah Rp 297 Juta, Pecinta Otomotif Wajib Tahu

Lonjakan Harga Bitcoin ke Rp1,68 Miliar Likuidasi Taruhan Turun Rp6,4 Triliun

Lonjakan Harga Bitcoin ke Rp1,68 Miliar Likuidasi Taruhan Turun Rp6,4 Triliun

0
Nilai Transaksi Kripto RI Tembus Rp32,45 Triliun di Maret 2025

Nilai Transaksi Kripto RI Tembus Rp32,45 Triliun di Maret 2025

0
all new terios min

Video: Kelemahan dan Kelebihan All New Terios

0
Nissan Mitsubishi keicar min

Aliansi Nissan-Mitsubishi Luncurkan Livina Versi Mungil

0
Menhan Sjafrie Pantau Langsung Kualitas Pendidikan Prajurit di Rindam VBrawijaya

Menhan Sjafrie Pantau Langsung Kualitas Pendidikan Prajurit di Rindam V/Brawijaya

Bsu.kemnaker.go.id

Panduan Lengkap BSU Kemnaker di bsu.kemnaker.go.id

Timnas vs china

Timnas vs China Prediksi dan Analisis Pertandingan

Jadwal indonesia vs china

Jadwal Indonesia vs China Duel Sengit di Lapangan Hijau

Recent News

Menhan Sjafrie Pantau Langsung Kualitas Pendidikan Prajurit di Rindam VBrawijaya

Menhan Sjafrie Pantau Langsung Kualitas Pendidikan Prajurit di Rindam V/Brawijaya

0
Bsu.kemnaker.go.id

Panduan Lengkap BSU Kemnaker di bsu.kemnaker.go.id

0
Timnas vs china

Timnas vs China Prediksi dan Analisis Pertandingan

0
Jadwal indonesia vs china

Jadwal Indonesia vs China Duel Sengit di Lapangan Hijau

0
  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Disclaimer
  • Term of Service
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi

© 2025 PT PENA DATA MEDIA All right reserved

No Result
View All Result
  • Bisnis
  • Kesehatan
  • News
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Sport
  • Teknologi

© 2025 PT PENA DATA MEDIA All right reserved