Sampang: Satu-satunya di Madura yang Gelorakan Gerakan Makan Ikan Perangi Stunting

Mais Nurdin

16 Mei 2025

3
Min Read
Sampang: Satu-satunya di Madura yang Gelorakan Gerakan Makan Ikan Perangi Stunting

Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) digelar di Jatra Timur, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang pada 8 Mei . Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah dan meminimalisir angka stunting dengan meningkatkan konsumsi ikan di kalangan masyarakat.

Wakil Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kabupaten Sampang, Hj. Sariroh Mahfudz, secara langsung membuka acara tersebut. Hj. Sariroh juga menjabat sebagai Ketua I TP PKK Kabupaten Sampang, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam upaya penurunan angka stunting.

Pentingnya Konsumsi Ikan dalam Pencegahan Stunting

Camat Banyuates, Fajar Sidiq, menekankan potensi besar sektor perikanan di wilayah pesisir Kecamatan Banyuates. Namun, potensi tersebut belum diimbangi dengan kesadaran masyarakat untuk menjadikan ikan sebagai sumber gizi utama. Gemarikan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama ibu rumah tangga, untuk rutin mengonsumsi ikan.

Perwakilan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi , Ibu Farida, S.Pd., M.M., mengungkapkan pentingnya peningkatan konsumsi ikan untuk mendukung program nasional percepatan penurunan stunting. Ia mengapresiasi Kabupaten Sampang yang aktif dalam kampanye makan ikan, menjadikannya satu-satunya kabupaten di Madura yang menjalankan sosialisasi Gemarikan secara intensif.

Rendahnya Konsumsi Ikan di Sampang

Konsumsi ikan di Kabupaten Sampang pada tahun 2023 tercatat sebesar 42,87 kg/kapita/tahun, masih di bawah rata-rata nasional yang mencapai 57,62 kg/kapita/tahun. Hal ini menunjukkan perlunya edukasi dan sosialisasi yang berkelanjutan kepada masyarakat. Rendahnya angka ini menjadi salah satu faktor yang mendorong pelaksanaan Gemarikan secara besar-besaran.

Gemarikan dalam Meningkatkan Konsumsi Ikan

Hj. Sariroh Mahfudz mengajak seluruh masyarakat, khususnya para ibu dan pendidik, untuk menjadi motor penggerak Gemarikan. Mereka didorong untuk menyajikan olahan ikan yang kreatif dan bergizi dalam menu makanan keluarga sehari-hari. Ikan-ikan sederhana seperti kembung, lele, atau bandeng, jika diolah dengan baik, sangat bermanfaat untuk pertumbuhan anak.

Gerakan Gemarikan bukan hanya sekedar kampanye, tetapi merupakan gerakan untuk membangun masa depan generasi Sampang yang lebih sehat dan cerdas. Dengan mengonsumsi ikan secara cukup, diharapkan dapat mencegah stunting dan menciptakan generasi yang berkualitas.

Dukungan Pemerintah dan Pihak Terkait

Gemarikan mendapat dukungan penuh dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi dan Dinas Perikanan Kabupaten Sampang. Keberhasilan program ini memerlukan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait.

Acara Gemarikan di Jatra Timur dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi , Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sampang, Camat Banyuates beserta Forkopimcam, Kepala Puskesmas Banyuates, PJ Kepala Jatra Timur, Ketua TP PKK Kecamatan Banyuates, Kepala SDN Jatra Timur 1, serta masyarakat dan siswa SD setempat.

Dengan semangat kolaboratif, diharapkan Gemarikan dapat menjadi gerakan masif yang menjangkau seluruh pelosok Kabupaten Sampang dan berdampak pada peningkatan kesehatan dan kualitas hidup masyarakat, khususnya dalam upaya pencegahan stunting.

Pesan utama Gemarikan, “Makan Ikan, Lawan Stunting, Wujudkan Generasi Hebat!”, menjadi semangat yang diharapkan dapat terus membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi ikan untuk kesehatan dan masa depan generasi mendatang.

Tinggalkan komentar

Related Post