Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Bali pada Senin, 16 Juni 2025. Kunjungan ini merupakan bentuk dukungan nyata Polri terhadap program prioritas nasional, khususnya Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan program berjalan efektif dan efisien.
SPPG Polda Bali berperan penting dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Ribuan siswa dari berbagai sekolah di Bali mendapatkan manfaat dari program ini, mendapatkan makanan bergizi setiap harinya. Kapolri secara khusus meninjau kesiapan fasilitas, alur distribusi makanan, dan sistem logistik SPPG.
“Saya mengecek langsung seluruh kesiapan SPPG Polda Bali untuk mendukung program Asta Cita Bapak Presiden,” tegas Jenderal Sigit dalam keterangannya. Kunjungan ini bukan hanya sekedar seremonial, melainkan untuk memastikan bahwa program MBG berjalan optimal dan mencapai sasarannya.
Fasilitas SPPG Polda Bali dan Dukungan Polri
Kapolri bersama Forkopimda dan personel Polda Bali meninjau berbagai fasilitas pendukung di SPPG. Fasilitas tersebut meliputi sarana pengantaran makanan, ruang penerimaan bahan baku, gudang basah dan kering, ruang pendingin, dapur yang modern dan higienis, alat pencuci yang memadai, serta loker untuk petugas. Semua dirancang untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan yang disajikan.
Sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi para petugas SPPG, Kapolri juga menyerahkan 100 paket sembako. Hal ini menunjukkan perhatian dan penghargaan Polri terhadap peran penting mereka dalam menyukseskan program MBG.
Penerima Manfaat Program Makan Bergizi Gratis
SPPG Polda Bali melayani kebutuhan makan bergizi untuk 3.072 siswa dari berbagai jenjang pendidikan di Bali. Jumlah ini menunjukkan cakupan yang luas dari program MBG. Berikut rincian penerima manfaat:
- TK Kemala Bhayangkari: 68 siswa
- TK/RA Darul Huda: 102 siswa
- SDN 14 Dangin Puri: 207 siswa
- SDN 02 Sumerta: 162 siswa
- SDN 17 Dangin Puri: 178 siswa
- SDN 29 Dangin Puri: 374 siswa
- SMPN 3 Denpasar: 1.061 siswa
- SMAN 7 Denpasar: 920 siswa
Data ini menunjukkan komitmen pemerintah dan Polri dalam memberikan akses makanan bergizi bagi anak-anak dari berbagai latar belakang ekonomi dan sekolah.
Dampak Positif Program dan Komitmen Polri
Dengan total lebih dari 3.000 siswa sebagai penerima manfaat, program MBG diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak. Hal ini akan berdampak positif pada kualitas pendidikan dan perkembangan mereka di masa depan. Program ini juga berpotensi mengurangi angka kekurangan gizi di kalangan anak sekolah di Bali.
Kapolri menegaskan komitmen Polri untuk mendukung penuh program-program strategis pemerintah. Dukungan ini tidak hanya sebatas pada program MBG, tetapi juga program-program lain yang bertujuan untuk membangun generasi sehat, cerdas, dan berkualitas. Keberhasilan program ini menjadi bukti sinergi positif antara pemerintah dan aparat penegak hukum dalam membangun Indonesia.
Lebih jauh lagi, suksesnya program MBG di Bali bisa menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia untuk menerapkan program serupa. Evaluasi berkala dan monitoring yang berkelanjutan diperlukan untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas program ini. Inovasi dan adaptasi terhadap kebutuhan lokal juga penting untuk meningkatkan dampak program MBG.