Tim Nasional Basket 3×3 U23 Putra dan Putri Indonesia siap berlaga di FIBA 3×3 Nations League 2025 di Al Gharafa, Qatar, pada 28 Mei hingga 3 Juni. Manajer tim, Alvin Indra, menyatakan kesiapan tim yang telah menjalani persiapan intensif sejak pertengahan Mei. Mereka tiba di Qatar dalam kondisi prima dan berharap dukungan penuh dari masyarakat Indonesia.
“Kami bertolak ke Qatar pada Selasa pukul 09.00 WIB dan tiba di Qatar pada pukul 13.15 waktu Qatar,” ungkap Alvin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu. “Alhamdulillah semuanya dalam kondisi sehat dan mohon doa serta dukungan agar timnas kita bisa lancar menjalani pertandingan tanpa ada yang cedera,” tambahnya, menekankan pentingnya doa dan dukungan untuk kesuksesan tim.
Kompetisi ini akan berlangsung selama seminggu dengan enam babak. Timnas Putra berada di Pool A bersama Filipina dan Selandia Baru, sementara Timnas Putri di Pool B bersama Taiwan dan Singapura. Kedua tim akan menjalani dua pertandingan pada hari pertama, Rabu, 28 Mei. Tantangan berat sudah menunggu sejak awal turnamen.
Tantangan di FIBA 3×3 Nations League 2025
Pelatih Timnas Basket 3×3 U23, Fandi Andika Ramadhani (Coach Rama), menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan bagian penting dari pembinaan jangka panjang untuk membangun kekuatan baru di sektor 3×3 Indonesia. Persaingan diprediksi sangat ketat mengingat negara lain juga serius mengembangkan cabang olahraga ini. “Persaingan sudah pasti sangat kuat karena negara lain pun serius untuk perkembangan 3×3 di negaranya baik putra maupun putri,” tegas Coach Rama.
Para pemain yang terpilih merupakan bagian dari talent pool yang disiapkan untuk regenerasi tim nasional. Mereka akan berjuang keras untuk meraih hasil terbaik di setiap babak, demi mengumpulkan poin peringkat FIBA 3×3 dan meningkatkan peluang tampil di level yang lebih tinggi. “Di Nations League ini, tentu kami akan berjuang semaksimal mungkin untuk mendapatkan kemenangan di setiap pertandingan karena kami juga sangat ingin bisa juara di antara beberapa stop yang akan kita jalani,” jelas Coach Rama, menunjukkan ambisi tim untuk meraih kemenangan.
Susunan Pemain Timnas Basket 3×3 U23
Tim Putra U23 diperkuat oleh pemain-pemain berbakat dari berbagai klub ternama di Indonesia: Hosea Kenneth Darmawan (Satria Muda), Aymane Garudi Arip (RANS Simba Bogor), Halmaheranno Lolaru Hady (Hangtuah Jakarta), Justin Jaya Wiyanto (Tangerang Hawks), dan Jonathan Patrick Alex (Line Spartan Surabaya). Komposisi pemain yang solid ini diharapkan mampu memberikan performa terbaik di Qatar.
Sementara itu, Tim Putri U23 terdiri dari Evelyn Fiyo, Mellisa Erika, Natasya Amelia Putri, Valencia Callistan, dan Brylia Sheron Tumanduk. Mereka diharapkan mampu menunjukkan kemampuan dan kerja sama tim yang solid untuk menghadapi lawan-lawan tangguh dari negara lain.
Sistem Pertandingan dan Target
Sistem pertandingan berbasis babak (stop) harian dengan pembagian grup yang berubah setiap harinya. Hal ini memberikan tantangan dan variasi lawan yang dihadapi oleh Timnas Indonesia. Pemenang dari masing-masing grup akan bertanding memperebutkan gelar juara stop harian, yang berkontribusi langsung pada akumulasi poin peringkat dunia. Target utama adalah meraih hasil terbaik di setiap pertandingan dan mengumpulkan poin sebanyak mungkin untuk meningkatkan peringkat dunia Indonesia di cabang olahraga 3×3.
Partisipasi di FIBA 3×3 Nations League 2025 merupakan langkah penting bagi perkembangan basket 3×3 Indonesia. Dengan persiapan yang matang dan semangat juang tinggi, diharapkan Timnas U23 Putra dan Putri dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional dan mengumpulkan pengalaman berharga untuk menghadapi kompetisi-kompetisi internasional di masa depan. Kesuksesan di turnamen ini juga akan menjadi modal berharga dalam upaya meningkatkan peringkat dunia Indonesia di cabang olahraga ini.